• Tentang Kami
  • Iklan
  • Privacy Policy
Wednesday, 9 July 2025
Advertisement
  • Login
  • NEWS
    • BANDUNG
    • JAWA BARAT
    • NASIONAL
  • CITIZEN REPORT
  • EXPLORE BDG
    • KULINER
    • WISATA
    • HERITAGE
  • LIFESTYLE
    • MUSIK
    • HOBI
    • BELANJA
  • OLAHRAGA
LAPOR
No Result
View All Result
  • NEWS
    • BANDUNG
    • JAWA BARAT
    • NASIONAL
  • CITIZEN REPORT
  • EXPLORE BDG
    • KULINER
    • WISATA
    • HERITAGE
  • LIFESTYLE
    • MUSIK
    • HOBI
    • BELANJA
  • OLAHRAGA
No Result
View All Result
Infobandungkota.com
Home Nasional

Direktur RS Indonesia dan Keluarganya Meninggal Dunia Akibat Serangan Israel di Gaza

Asep Sonny Sonjaya by Asep Sonny Sonjaya
03 Jul 2025
in Nasional
Reading Time: 2 mins read
0 0
0
Direktur RS Indonesia dan Keluarganya Meninggal Dunia Akibat Serangan Israel di Gaza

Photo / @Palestinahoy01 via X

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

BANDUNG — Kabar duka kembali datang dari Jalur Gaza. Direktur Rumah Sakit Indonesia, dr Marwan al-Sultan, dilaporkan tewas dalam serangan udara yang dilakukan oleh militer Israel.

Serangan itu menghantam kediaman al-Sultan pada Rabu (2/7/2025), menewaskan dirinya bersama istri, anak, dan saudarinya.

Berita Terkait

Cek Kesiapan Internet, Komdigi Kunjungi Lokasi Sekolah Rakyat di Bandung

Cek Kesiapan Internet, Komdigi Kunjungi Lokasi Sekolah Rakyat di Bandung

6 July 2025
Pemerintah Siapkan Kebijakan LPG 3 Kg Satu Harga, Targetkan Pemerataan dan Keadilan

Pemerintah Siapkan Kebijakan LPG 3 Kg Satu Harga, Targetkan Pemerataan dan Keadilan

6 July 2025
Fenomena Childfree Muncul di Indonesia, Salah Satunya di Jawa Barat

Fenomena Childfree Muncul di Indonesia, Salah Satunya di Jawa Barat

6 July 2025
Kemenhub Siapkan Kenaikan Tarif Ojek Online, Bisa Naik Hingga 15 Persen

Adian Napitupulu Soroti Tarif Ojol: Kalau Tak Ada Dasar Hukumnya, Apa Bedanya dengan Pungli?

2 July 2025

Kementerian Kesehatan Gaza yang dikelola Hamas menyampaikan bahwa al-Sultan merupakan salah satu dokter paling senior dan dihormati, serta dikenal karena pengabdiannya sebagai spesialis jantung di tengah krisis kemanusiaan berkepanjangan.

“Kematian dr Marwan al-Sultan merupakan kehilangan besar dan bencana bagi dunia kesehatan Gaza. Ia adalah simbol dedikasi dan keteguhan dalam situasi paling sulit yang dialami rakyat Palestina,” ujar juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza yang dilansir dari laman Kompas.com.

Israel Sebut Target Adalah Tokoh Hamas

Militer Israel (IDF) mengakui bahwa mereka melakukan serangan udara di wilayah tersebut, namun menyatakan bahwa target sebenarnya adalah “tokoh teroris utama dari Hamas.” Meski begitu, IDF tidak secara langsung membenarkan bahwa dr Sultan menjadi korban.

“Kami menyesalkan jika ada warga sipil yang tidak terlibat, tapi terkena dampaknya,” tulis IDF dalam pernyataan resminya. “Namun, Hamas terus melanggar hukum internasional dengan menggunakan infrastruktur sipil untuk kegiatan teror dan menjadikan warga sipil sebagai tameng,” lanjut pernyataan tersebut.

Dalam 24 jam terakhir, data Kementerian Kesehatan Gaza menyebutkan sedikitnya 139 warga Palestina tewas dalam rangkaian serangan Israel, termasuk serangan ke wilayah al-Mawasi, Khan Younis, yang sebelumnya ditetapkan sebagai zona aman.

Krisis Kesehatan Gaza Makin Parah

Kepergian dr Sultan meninggalkan lubang besar dalam sistem layanan kesehatan Gaza. Menurut Healthcare Workers Watch (HWW), ia menjadi tenaga medis ke-70 yang tewas dalam 50 hari terakhir akibat agresi militer Israel.

“Ini bukan sekadar kehilangan nyawa, tapi juga penghancuran atas puluhan tahun pengalaman dan keahlian medis di tengah krisis kemanusiaan yang sangat parah,” ungkap Muath Alser, Direktur HWW.

Senada dengan itu, dr Mohammed Abu Selmia, Direktur RS al-Shifa, menegaskan bahwa kehilangan al-Sultan sangat berdampak besar bagi ribuan pasien.

“Kami sangat terpukul dan berduka. Ia adalah satu dari hanya dua ahli jantung tersisa di Gaza. Ribuan pasien jantung akan menderita akibat kehilangan ini. Satu-satunya kesalahan beliau adalah karena beliau seorang dokter,” ucap Abu Selmia.

Rumah Sakit Indonesia Tak Lagi Beroperasi

RS Indonesia yang sebelumnya menjadi tumpuan layanan kesehatan di Gaza utara, kini tak lagi berfungsi akibat gempuran berulang dari Israel. Menurut laporan PBB, tak ada satu pun rumah sakit yang masih beroperasi di Gaza bagian utara.

“Jika sejak awal dunia bereaksi keras atas serangan terhadap tenaga medis, mungkin Israel tidak akan terus menerus melakukannya,” ujar Fares Afana, kepala layanan ambulans Gaza utara, yang juga kehilangan putranya dalam serangan bulan lalu.

Derita Warga Gaza Semakin Memburuk

Sejak pecahnya konflik besar pada 7 Oktober 2023, lebih dari 57.000 warga Gaza dilaporkan tewas. Di saat bersamaan, Israel disebut memperketat pengawasan perbatasan dan membatasi masuknya bantuan kemanusiaan.

Laporan terbaru mencatat lebih dari 1.400 tenaga medis turut menjadi korban jiwa. Ratusan lainnya masih dalam tahanan Israel, termasuk Direktur RS Kamal Adwan, dr Hussam Abu Safiya.

Musim panas yang kini melanda Gaza memperparah penderitaan para pengungsi. Banyak di antaranya hidup di dalam tenda dengan keterbatasan air dan makanan.

“Anak-anak saya menangis sepanjang hari karena panas dan kehausan,” tutur Reda Abu Hadayed kepada kantor berita AP.

Tags: Dirut RS IndonesiaGazaInternasionalMeninggal DuniaPalestinaRS Indonesia Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Harga Minyak Dunia Terancam Melonjak Usai Serangan AS ke Iran, Picu Gejolak Pasar
Nasional

Harga Minyak Dunia Terancam Melonjak Usai Serangan AS ke Iran, Picu Gejolak Pasar

23 June 2025
Warga AS Demo di Depan Gedung Putih, Desak Trump Tak Ikut Campur Perang Iran-Israel
Nasional

Warga AS Demo di Depan Gedung Putih, Desak Trump Tak Ikut Campur Perang Iran-Israel

23 June 2025
Bobotoh yang Terjatuh Saat Konvoi Persib di Flyover Pasupati Meninggal Dunia Setelah 14 Hari Dirawat
Bandung Kota

Bobotoh yang Terjatuh Saat Konvoi Persib di Flyover Pasupati Meninggal Dunia Setelah 14 Hari Dirawat

9 June 2025
Titiek Puspa Tutup Usia, Sang Legenda Meninggal Dunia di Usia Senja
Nasional

Titiek Puspa Tutup Usia, Sang Legenda Meninggal Dunia di Usia Senja

10 April 2025
Resmi: Israel dan Hamas Capai Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Nasional

Resmi: Israel dan Hamas Capai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

16 January 2025
Miris, Sekelompok Remaja Putri Ngejokes Makan Tulang-Daging Anak Palestina
Nasional

Miris, Sekelompok Remaja Putri Ngejokes Makan Tulang-Daging Anak Palestina

11 June 2024
Next Post
Gubernur Dedi Mulyadi Ingin Bongkar Teras Cihampelas, Farhan: Masih Kajian Administratif

Gubernur Dedi Mulyadi Ingin Bongkar Teras Cihampelas, Farhan: Masih Kajian Administratif

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

POPULAR NEWS

Perkara Doni Salmanan, Si “Sultan Soreang” Naik ke Proses Penyidikan

Doni Salmanan Asetnya Dikembalikan dan Bebas dari Kewajiban Ganti Kerugian korban

15 December 2022
Mobil Seruduk Motor yang Terparkir, Begini Penjelasan Polisi

Mobil Seruduk Motor yang Terparkir, Begini Penjelasan Polisi

2 April 2022
Ini Besaran UMK Kabupaten/Kota di Jawa Barat Tahun 2021

Ini Besaran UMK Kabupaten/Kota di Jawa Barat Tahun 2021

22 November 2020
Prakiraan Cuaca Bandung Raya Hari Ini, Cerah Berawan hingga Hujan Ringan

Seorang Wanita Melakukan Percobaan Bunuh Diri di Flyover Pasupati, Begini Ceritanya

30 September 2021
Jadwal dan Daftar Penutupan Jalan di Kota Bandung

Jadwal dan Daftar Penutupan Jalan di Kota Bandung

19 June 2021
Infobandungkota.com

© 2020 Wardhana Indohome

PT CIPTAMAYA PRAKASA INDONESIA

  • Tentang Kami
  • Pasang Iklan
  • Privacy Policy
  • Media Partner

Follow Us

No Result
View All Result
  • Login
  • NEWS
    • BANDUNG
    • JAWA BARAT
    • NASIONAL
  • CITIZEN REPORT
  • EXPLORE BDG
    • KULINER
    • WISATA
    • HERITAGE
  • LIFESTYLE
    • MUSIK
    • HOBI
    • BELANJA
  • OLAHRAGA

© 2020 Wardhana Indohome

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In