H-1, Persiapan Pilkada di Jawa Barat Dipastikan Kondusif

Ilustrasi Pilkada Serentak 2020 (Foto: Istimewa)

BANDUNG – Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Barat (Jabar), Iip Hidayat memastikan bahwa persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jabar 2020 berjalan kondusif.

Meski sejumlah wilayah di Jawa Barat berstatus  zona merah Covid-19, Pemprov Jabar juga mengantisipasi agar tidak menambah cluster baru saat Pilkada.

Iip menyampaikan hal tersebut saat menjadi pembicara dalam diskusi publik bertajuk ‘Menjelang Pencoblosan Pilkada Serentak Jabar 2020’ di sebuah hotel di Jl Setiabudi, Bandung, Senin (07/12/2020).

“Persiapan Pilkada 2020 berjalan kondusif. Karena kami rutin menggelar rapat, kemudian desk Pilkada, tiap minggu, kami berkoordinasi dengan delapan wilayah yang menggelar pesta demokrasi lima tahunan ini,” ujar Iip.

Selain itu, Kesbangpol Jabar juga melakukan mengansitipasi pelanggaran di masa tenang, adapun pelanggarannya belum tampak.

“Tetapi isu pelanggaran-pelanggaran tersebut terdapat ada. Itulah yang kami antisipasi. Sampai sekarang masih aman. Insya Allah aman,” jelasnya.

Lebih lanjut Iip mengatakan bahwa Kesbangpol Jabar juga menurunkan personel guna melakukan pengamanan dalam penyelenggaraan Pilkada Jabar.

Kesbangpol Jabar berkoordinasi dengan Badan Intelegen Nasional (BIN), dan Polres setempat.

Soal zona merah, kawasan waspada Covid-19 hanya ada di beberapa tempat saja, tidak diseluruh wilayah penyelenggara Pilkada 2020.

Terhadap kawasan waspada tersebut menurut Iip, antisipasinya tidak hanya dilakukan oleh Satgas Penanganan Covid-19 setempat saja, tetapi juga melibatkan Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi.

“Karena ini memang riskan, yang penting prokotol kesehatan (prokes) benar-benar diterapkan. Disamping itu, puskesmas juga dilibatkan,” terangnya.

Iip berharap, proses pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 bisa berjalan dengan lancar, cepat selesai, dan tidak menimbulkan klaster baru,  khususnya di provinsi Jawa Barat.

“Apalagi Kota Bandung, saat ini berstatus harapnya.