Mulai Dibangun, Fly Over Kopo Ditargetkan Rampung September 2022

Ilustrasi fly over

BANDUNG – Pembangunan fly over Kopo akan dimulai pada November 2020 ini. Jalan layang ini akan melintasi persimpangan Kopo dan Cibaduyut sepanjang 1,7 km dengan total anggaran sebesar Rp262,2 miliar.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berharap dengan adanya fly over ini menjadi salah satu solusi untuk mengurangi kemacetan di kawasan tersebut.

Wali Kota Bandung Oded M. Danial pun menyambut baik pembangunan fly over Kopo.

“Mudah-mudahan mampu menghubungkan antar wilayah secara terintegrasi,” ujar Oded, dilansir dari laman resmi Humas Bandung, Sabtu (14/11/2020).

Terkait pembebasan lahan, Oded mengungkapkan, dibiayai bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat dan Pemkot Bandung.

“Terkait tentang pembebasan lahan, itu sudah lama lahan itu dibebaskan. Kebijakannya dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Bandung. Dengan komposisi 80 persen provinsi dan 20 persen Kota Bandung,” jelas Oded.

Pria yang karib disapa Mang Oded itu berharap dengan hadirnya infrastruktur tersebut mampu melancarkan penataan lalu lintas di Kota Bandung.

“Bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dan mampu mengatasi kemacetan juga,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Balai BBPJN DKI Jakarta – Jabar, Hari Suko Setiono mengatakan, progres pembebasan lahan pembangunan sudah berjalan 95 persen.

“Sisanya 5 persen itu ada 14 bidang lagi, akan segera kita bebaskan,” ungkap Hari Suko Setiono.

Hari memastikan pembangunan fly over Kopo sudah berjalan. Pembangunan ditargetkan akan memakan waktu 659 hari kalender mulai dari 13 Novemver 2020 sampai 2 September 2022.

“Ini sebagai program strategis, khususnya di kota metropilitan seperti Kota Bandung,” katanya.

Pasalnya, pembangunan fly over ini terdiri dari jembatan sepanjang 1,30 km dan sepanjang 0,40 km frontage.

Hari mengungkapkan, fly over Kopo dibangun menggunakan bore pile diameter 1,2 meter, dengan panjang 24 – 25 meter (FO) spun Pile diameter 0,50 meter, panjang 17 – 18 meter (Pile Slab).

Kemudian untuk atruktur jembatan dengan tekhnik, single pier jarak antar Pier 45,5 m dan 50 m balok PCI girden 45,5 m. Untuk di atas eksisting jalan balok PCU Girden 49 m untuk eksisting persimpangan raya Kopo dan Persimpangan Cibaduyut.

Sumber: Humas Bandung