BANDUNG – Personel gabungan TNI, Polri, bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) akan diterjunkan melakukan patroli pengamanan tahun baru 2021.
Petugas gabungan ini disebar di sejumlah titik Kota Bandung untuk melakukan penjagaan ketat, terutama pada malam pergantian tahun.
Para petugas gabungan juga akan menyekat pergerakan warga yang dikhawatirkan melakukan perayaan malam pergantian tahun di pusat kota Bandung.
” ada 1958 petugas gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP dan dari Dishub kota Bandung,” ujar Wali Kota Walikota Bandung, Oded M Danial di Mapolrestabes Bandung, Kamis (31/12/2020).
“Nanti petugas akan disebar di beberapa titik di kota Bandung yang diduga bakal terjadi potensi kerumunan seperti Dago, Cikapayang, Tegallega, Alun-alun, Asia Afrika dan Pasopati,” jelasnya.
Oded berharap warga Kota Bandung bisa mengikuti imbauan petugas di lapangan dan lebih baik di rumah saja daripada berkeliaran keluar rumah.
“Saya berharap Sesuai dengan surat edaran warga Kota Bandung tetap diam dirumah, bercengkrama bersama keluarga,” tegasnya.
Sementara itu, kapolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya mengungkapkan bahwa penutupan jalan dilakukan mulai pukul 18.00 WIB.
Ulung meminta agar masyarakat mematuhi imbauan agar menekan kasus penyebaran Covid-19.
“Pukul 18.00 WIB kita melakukan buka tutup ruas jalan yang sudah ditentukan seperti ring 1,2 dan 3. Gunanya untuk membatasi aktivitas masyarakat agar tidak berkerumunan di tengah kondisi seperti ini,” kata Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya.
“Masyarakat cukup di rumah saja titik Setelah ini anggota langsung input ke posisi masing-masing,” tandasnya.