Penjelasan Pihak Lembang Park & Zoo Terkait Video Viral Satwa Diterjang Banjir

BANDUNG – Sebuah video viral di media massa yang merekam kebun binatang Lembang Park & Zoo (LPZ) di Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB), diterjang banjir.

Dalam video tersebut, tampak genangan air deras menerjang salah satu kandang kuda yang ada di Lembang Park & Zoo.

Tak sedikit warganet bertanya-tanya bagaimana kondisi satwa, terutama kuda yang diterjang derasnya air tersebut.

Pihak Lembang Park & Zoo pun lantas menanggapi viralnya video yang beredar, dengan melakukan klarifikasi melalui siaran langsung di Instagram bersama publik figure selaku sahabat satwa, Irfan Hakim, pada Kamis (4/11/2021) pagi.

Humas Lembang Park & Zoo (LPZ), Hanif Ahmad Firdaus membantah terjadinya longsor. Hanya saja, ia membenarkan adanya luapan air karena adanya sumbatan dari pohon.

Hanif menjelaskan luapan air itu terjadi akibat hujan lebat pada Selasa (2/11/2021). Namun video tersebut baru viral dan heboh satu hari setelahnya.

“Sebenarnya kondisinya di Lembang Park & Zoo sendiri itu tidak longsor. Jadi video yang beredar itu bukan longsor. Jadi orang-orang itu menyatukan video pada saat banjir hujan kemarin (2 November),” ujar Hanif saat siaran langsung Instagram bersama Irfan Hakim, Kamis (4/11/2021).

“Jadi di berbagai tempat (di Lembang) dan di akhiri dengan satu area di Lembang Park & Zoo. Jadi mungkin banyak berpemikiran bahwa itu banjir di Lembang Park & Zoo,” jelasnya.

Hanif memastikan bahwa kondisi Lembang Park & Zoo kini sudah normal dan kembali beroperasi.

“Sebenarnya yang di Twitter dan TikTok di Lembang Park & Zoo itu ada salah satu jalur air yang tersumbat oleh satu pohon. Jadi longsornya dimana, batang pohonnya itu masuk gorong-gorong Lembang Park & Zoo,” kata Hanif.

“Tapi hanya di satu area saja. Tidak di seluruh area Lembang Park & Zoo, yang menyebabkan si airnya agak meluap ke atas. Setalah kita tarik si pohonnya itu, setelah itu selesai, tidak ada air yang meluap,” jelasnya.

Humas Lembang Park & Zoo itu menegaskan saat kejadian luapan air satwa lainnya sudah aman di dalam kandang tidur.

“Pada saat kejadian itu kebetulan hewan-hewan itu sudah masuk kandang tidur,” tegas Hanif.

Sedangkan kemarin Rabu (3/11/2021), Lembang Park & Zoo harus ditutup sementara untuk dibersihkan. Sehingga kini masyarakat sudah bisa kembali berkunjung ke LPZ.

“Kemarin tanggal 3 kita tutup dulu, kita bersihkan biar besok (4 November) pengunjung pada saat hari ini datang ke Lembang Park & Zoo merasa nyaman. Sekarang sudah dibuka lagi semua area,” ujar Hanif.

Lebih lanjut Hanif menjawab mengenai rasa penasaran warganet akan kondisi kuda yang diterjang banjir dalam video viral tersebut. Ia menegaskan kuda dan alpaca dalam video tersebut dalam kondisi baik dan tidak mengalami stres ataupun sakit.

“Kemarin yang kena lonjakan air yang tersumbat itu hanya di daerah kuda dan alpaca. Dan di daerah lainnya tidak ada ada masalah. Bahkan di area kuda sekarang sudah normal kembali,” jelas Hanif.

“Sudah banyak pengunjung juga dari luar kota ke Bandung. Memang kemarin benar ada sumbatan air, tapi di Lembang Park & Zoo tidak ada longsor,” pungkasnya.

Editor: Novirahmaya

Tangkapan layar live Instagram