BANDUNG – Warga Cisaranten Kulon III, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, baru-baru ini digegerkan dengan temuan mayat perempuan di semak-semak pada Kamis (3/3/2022).
Kabar terkini, pihak kepolisian telah mengamankan terduga pelaku pembuang jasad perempuan berinisial N (22) yang tediri dari dua orang.
Kabar ini diungkapkan oleh Kepala satuan Reserse Kiriminal (Satreskrim) Polrestabes Bandung, AKBP Rudi Trihandoyo pada Minggu (6/3/2022).
“Alhamdulillah sudah diamankan, Pelaku ada dua orang,” ungkap Rudi.
Namun Rudi menegaskan bahwa pihaknya masih menyelidikinterkait motiv kedu pelaku.
“Untuk Motiv masih di dalami dan dilakukan pemeriksaan,” tegas Rudi.
Hanya saja dari hasil olah TKP dan autopsi, ditemukan bahwa pelaku tega membuang korban pada mal hari di tempat yang sepi, seusai melakukan tindak Pidana pembunuhan kepada korban.
“Korban di buang di Cisaranten (Kota Bandung) oleh pelaku pada malam hari di tempat yang sepi, dan korban meninggal karena dicekik,” bebernya.
Rudi pun menegaskan bahw korban atau mayat perempuan itu tidak dalam keadaan mengandung.
“Engga (tidak sedang hamil,” tegasnya.
Hingga kini, kedua pelaku pembunuh Nanay Berlyn atau Risma warga asal Cileunyi Kabupaten Bandung itu, sedang dilakukan pemeriksaan di Polsek Arcamanik.
Diwartakan Infobandungkota.com sebelumnya,
Seorang perempuan ditemukan tewas di Jalan Cisaranten Kulon III, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (3/3/2022) pagi.
Kini pihak kepolisian sedang melakukan pendalaman terkait temuan mayat perempuan tersebut.
Kepala Satuan Reserse Kiriminal (Kasatreskrim) Polrestabes Bandung, AKBP Rudi Trihandoyo mengatakan bahwa mayat tersebut sudah dibawa oleh tim INAFIS ke rumah sakit.
Sebab, jasad perempuan yang diperkirakan berusia 30 tahunan ini ditemukan adanya luka, namun bukan luka tusuk.
“Untuk sementara kita belum menemukan, (Korban meninggal), tapi ada luka yang mengakibatkan dia (korban) meninggal, jadi oleh INAFIS dibawa ke Rumah Sakit untuk autopsi,” kata Rudi saat dihubungi, Rabu (3/3/2022).
“Korban hanya lecet kakinya, sepatunya hilang. Belum diketahui penyebabnya, karena tidak ada luka tusuk atau luka lainnya,” bebernya.
Kasatreskrim itu juga mengungkapkan, jasad wanita ini awalnya ditemukan oleh warga sekitar yang hendak pergi ke pasar.
Saat ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB, jasad perempuan tersebut sudah ditemukan tergeletak di dalam semak-semak yang berada di pinggir rumah warga
“Ditemukan oleh warga, namanya Ibu Irma di samping rumahnya saat dia mau belanja ke pasar, tiba-tiba di rumput ilalang ditemukan sesosok mayat orang tidak dikenal, menggunakan baju hitam, celana jeans biru dengan posisi tergelentang disemak-semak, dalam keadaan sudah meninggal,” bebernya.
Rudi juga mengungkapkan bahwa jasad perempuan itu memiliki ciri-ciri, termasuk ada tato di kakinya.
“Ada tato dikakinya, jaket hitam dan celana jeans biru, dan Identitasnya (korban) belum ada,” tandasnya.