Program Rehabilitasi Berbasis Masyarakat: Tingkatkan Kemandirian Penyandang Disabilitas di Kota Bandung

Bandung – Setiap tahun, program Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) Kota Bandung melaksanakan pelatihan terapi (Home Program) yang ditujukan untuk pendamping dan penyandang disabilitas (Pedi). Program RBM kali ini dilaksanakan di Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan Regol, Kota Bandung, Kamis, 6 Juni 2024.

Ketua RBM Kecamatan Regol, Isti Miranti Dwi Mukti menyampaikan, program ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian para penyandang disabilitas. Selain itu juga membekali pendamping dengan keterampilan yang diperlukan untuk mendukung para Pedi.

“RBM merupakan wadah yang kegiatannya berfokus pada pemberdayaan penyandang disabilitas,” jelas Isti.

Menurut Isti, program ini membantu Pedi untuk lebih mandiri dan memberikan pelatihan kepada pendamping agar dapat lebih efektif dalam melatih dan mendukung para Pedi.

“Kegiatan RBM sangat membantu para Pedi mendapatkan bantuan berupa kursi roda, alat bantu pendengaran, serta fasilitas kesehatan lainnya,” ujar Isti.

Isti juga mengungkapkan, di Kecamatan Regol, terdapat 213 penyandang disabilitas yang tersebar di semua kelurahan.

“Biasanya, setiap kelurahan mengirimkan satu perwakilan untuk mengikuti kegiatan ini,” jelasnya.

Pada kesempatan kali ini, kata Isti, dihadiri oleh 7 penyandang disabilitas beserta pendampingnya masing-masing.

Isti berharap, di masa depan, RBM tidak hanya memberikan bantuan berupa alat-alat kesehatan, tetapi juga bantuan modal usaha.

“Saya berharap ke depannya tidak sebatas bantuan alat kesehatan tapi juga modal usaha untuk lebih meningkatkan kemandirian ekonomi para penyandang disabilitas,” harapnya.

“Semoga program ini terus berlanjut karena memberikan dampak positif kepada masyarakat,” ujar Isti.