BANDUNG – Kebijakan ganjil genap akan kembali diterapkan jelang perayaan Natal dan tahun baru (nataru) 2022.
Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) berencana akan tetap menerapkan ganjil-genap bagi kendaraan yang hendak memasuki ke wilayah Jabar.
Direktorat Lalulintas (Dirlantas) Polda Jabar, Kombes Pol Eddy Djunaedi menyebut, penetapan ganjil-genap ini dilakukan guna menekan mobilitas masyarakat saat libur perayaan Natal dan tahun baru.
“Tetap kita akan lakukan (Ganjil Genap) karena itu untuk memutus mata rantai Covid-19,” tegasnya di Polda Jabar, Senin (14/11/2021).
Kebijakan ini juga sebagai salahsatu rencana dalam melaksanakan kegiatan operasi pada perayaan Nataru nanti.
“Memang nanti kedepan, untuk pelaksanakan operasi di Nataru (Natal dan tahun baru), nanti salahsatunya itu (ganjil genap). Kita akan mencegah, menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudik, jadi intinya disitu,” katanya.
Ia juga menambahkan, termasuk tempat wisata di Jawa Barat pihaknya akan melakukan buka tutup jalan.
“Termasuk tempat wisata, kita akan buka tutup (jalan), terus termasuk di Pucak (Bogor) dengan one way maupun one way sepenggal, dan nanti kita akan lakukan upaya-upaya itu,” jelasnya.
“Jadi untuk sementara kita akan rumuskan dulu, tinggal kita rapatkan koordinasi dulu,” lanjut Eddy.
Untuk antisipasi di perayaan Nataru nanti, Polda Jabar akan melakukan rapat dan Koordinasi dengan beberapa pihak seperti Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 Jawa Barat.
“Jadi kita akan rapatkan dengan instansi terkait seperti Satgas Covid-19 untuk antisipasi Nataru,” pungkasnya.