BANDUNG – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan dan Erwin, menyampaikan rasa syukur atas keunggulan mereka dalam hitung cepat (quick count) Pilwalkot Bandung 2024.
Hasil sementara ini menunjukkan tren suara yang diprediksi tidak akan jauh berbeda dengan hasil resmi dari KPU Kota Bandung.
“Tren suara akan tetap bertahan, sehingga kami dapat dikatakan sebagai pasangan calon yang unggul di Pilwalkot Bandung 2024,” ujar Farhan dalam konferensi pers di Rumah Pemenangan Farhan-Erwin, Jalan Bengawan, Kota Bandung, Rabu (27/11/2024).
Meskipun unggul, Farhan menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawal proses penghitungan suara di seluruh tingkatan hingga penetapan akhir oleh KPU Kota Bandung.
“Kami secara struktural akan menjaga suara dan kemenangan ini sampai pada penetapan resmi KPU,” tambahnya.
Farhan juga mengungkapkan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam perjuangan ini.
Menurutnya, hasil ini merupakan buah dari kerja keras partai pengusung, relawan, dan masyarakat yang memberikan dukungan penuh.
“Kita syukuri hasil hari ini sebagai wujud kerja keras bersama, hasil pengorbanan yang membawa manfaat bagi banyak orang,” katanya.
Dalam pidatonya, Farhan menegaskan bahwa perjuangan ini bukan semata untuk kepentingan pribadi, melainkan demi masa depan Kota Bandung yang lebih baik.
“Semua yang bekerja di sini memiliki satu visi, yakni Bandung yang UTAMA—lebih penting dari sekadar nama Farhan dan Erwin,” jelasnya.
Farhan juga menyampaikan terima kasih kepada KPU dan Bawaslu Kota Bandung yang dinilai berhasil menjaga kualitas pesta demokrasi ini, dengan tingkat partisipasi pemilih mendekati 70%.
Terkait dengan kandidat lain, Farhan mengaku telah berkomunikasi sejak pagi hari.
Ia memberikan penghormatan kepada para pesaingnya yang dianggap turut mencerahkan warga Bandung melalui kampanye yang santun.
“Kami semua sepakat, bagaimana pun juga kita ini dulur, satu keluarga,” tuturnya.
Saat ditanya mengenai langkah awal setelah resmi memimpin, Farhan menegaskan komitmennya untuk merealisasikan janji kampanye.
“Kami akan mulai dengan mengidentifikasi janji-janji politik kami. Semuanya akan didasarkan pada RPJMD agar terarah dan tidak melenceng,” katanya.
Di akhir pernyataannya, Farhan juga memberikan apresiasi kepada media yang telah menunjukkan profesionalisme selama proses Pilwalkot Bandung berlangsung.
“Media adalah salah satu pilar demokrasi yang penting. Mereka telah membantu mengedukasi masyarakat sehingga Pilwalkot Bandung berjalan baik dan minim masalah,” pungkasnya.