Jelang Nataru, Pemerintah Jamin Harga Bahan Pokok Stabil

Ilustrasi: Radar Bogor

BANDUNG – Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan menjamin harga barang kebutuhan pokok secara umum stabil dan stok aman menjelang libur natal dan tahun baru (Nataru) 2022-2023.

Pernyataan ini disampaikan Zulkifli Hasan saat menerima aduan masyarakat di sektor perdagangan bersama pengacara kondang Hotman Paris Hutapea di Kedai Kopi Johny, Jakarta, pada Sabtu (3/12/2022).

Mendag memastikan bahwa pihaknya bersama Kementerian/Lembaga serta pemerintah daerah melakukan pengawasan pergerakan harga bapok secara intensif sehingga inflasi tetap terkendali.

“Saya telah melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah mengecek harga dan pasokan barang kebutuhan pokok. Secara umum harga barang kebutuhan pokok stabil dan pasokannya cukup,” kata Zulkifli dalam keterangan resminya, dikutip Minggu (4/12/2022).

Mendag pun memastikan barang kebutuhan pokok akan terus tersedia. Namun jika harga bahan pokok gejolak, pemerintah akan langsung bertindak dengan memberikan subsidi baik untuk harga maupun untuk biaya logistik.

“Pemerintah menjamin ketersediaan barang pokok dan jika ada kenaikan harga, langsung disubsidi melalui Pemerintah Daerah,” kata Zulkifli.

Mendag mengaku mendapatkan aduan terkait kenaikan harga kedelai sebagai bahan baku tahu dan tempe.

Menurutnya, pemerintah sudah menugaskan Bulog untuk mengimpor 300 ribu ton kedelai dan akan dijual dengan harga sekitar Rp11 ribu per kilogram bila harga impornya Rp12 ribu per kilogram.

“Pemerintah telah mendorong Perum Bulog untuk melakukan importasi secara langsung dari negara produsen guna menjaga ketersediaan pasokan dan harga kedelai di pasar. Jadi perajin tahu dan tempe dapat membeli dari Perum Bulog dengan harga yang terjangkau,” jelasnya.

Bahkan Mendag juga menerima aduan terkait kenaikan harga minyak goreng. Tetapi Zulkifli memastikan masyarakat mendapatkan minyak goreng curah dan kemasan untuk merk Minyakita dengan harga Rp14.000/liter.