Bandung bukan hanya tentang suasana yang sejuk dan tempat nongkrong kekinian, kota ini juga penuh dengan bangunan bersejarah yang punya cerita menarik di baliknya. Kalau kamu suka menjelajahi tempat-tempat dengan nilai sejarah tinggi, berikut adalah beberapa gedung heritage di Bandung yang wajib masuk dalam list kunjunganmu!
- Gedung Isola
Gedung ini, yang juga dikenal sebagai Villa Isola, adalah bangunan megah bergaya Art Deco yang dibangun tahun 1933. Gedung ini dulu adalah vila pribadi milik taipan media Belanda, Dominique Willem Berretty.
Selain pemandangan yang menawan, Gedung Isola juga menjadi saksi bisu dari berbagai peristiwa bersejarah. Dominique Willem Berretty, pemiliknya, adalah tokoh penting dalam dunia pers saat masa kolonial Belanda. Arsitekturnya yang bergaya Art Deco dengan sentuhan tropis sangat ikonik dan masih terlihat memukau hingga sekarang.
Lokasinya di Jalan Dr. Setiabudi memberikan pemandangan epik langsung ke Gunung Tangkuban Perahu. Serasa jadi bangsawan zaman dulu deh kalau jalan-jalan ke sini! Saat Jepang menduduki Indonesia, gedung ini jadi markas militer mereka. Sekarang, Isola jadi bagian dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan berfungsi sebagai kantor rektorat. Jadi kalau kuliah di UPI, pasti udah sering lewat sini!
2. Museum Pos Indonesia
Museum yang berlokasi di Jalan Cilaki ini bener-bener tempat buat kamu yang suka sejarah dan koleksi prangko. Didirikan tahun 1931, Museum Pos Indonesia punya banyak banget barang-barang bersejarah yang terkait dengan layanan pos di Indonesia, dari masa kolonial hingga masa kini.
Museum ini bukan hanya punya koleksi prangko dari berbagai penjuru dunia, tapi juga ada dokumentasi lengkap soal perjalanan sejarah pos Indonesia, termasuk bagaimana pos berperan penting dalam menyatukan nusantara. Ada juga prangko edisi khusus yang berharga banget buat para kolektor.
Disini kamu bisa lihat berbagai prangko dari seluruh dunia, alat pos kuno, sampai kendaraan pengiriman surat. Gedungnya sendiri juga punya arsitektur klasik kolonial Belanda yang bikin museum ini makin estetik. Ada juga tour guide audio yang bikin pengalaman kamu lebih seru!
3. Gedung Indonesia Menggugat
Gedung ini adalah tempat Soekarno memperjuangkan hak-hak rakyat Indonesia lewat pledoi terkenalnya Indonesia Menggugat di tahun 1930. Awalnya gedung ini adalah rumah tinggal yang dibangun pada 1907, dan kemudian diubah menjadi pengadilan kolonial Belanda (Landraad).
Salah satu yang menarik di sini adalah atmosfernya yang masih terasa kental dengan semangat perjuangan. Di gedung ini, Soekarno membuat pembelaan luar biasa yang menginspirasi gerakan kemerdekaan di seluruh Indonesia.
Sekarang, Gedung Indonesia Menggugat berfungsi sebagai ruang publik untuk acara budaya, diskusi, dan seni. Lokasinya di Jalan Perintis Kemerdekaan, Bandung. Kalau kamu suka sejarah perjuangan kemerdekaan, wajib banget mampir!
4. Gedung Merdeka
Kalau ngomongin sejarah dunia, Gedung Merdeka ini punya peran besar! Dibangun tahun 1895 sebagai tempat pertemuan sosial elit Belanda, gedung ini kemudian menjadi tuan rumah Konferensi Asia-Afrika tahun 1955 yang terkenal.
Konferensi ini mempertemukan negara-negara di Asia dan Afrika yang melawan kolonialisme. Gedung ini punya gaya arsitektur Art Deco yang kece, bikin kamu bisa ngerasain vibes Bandung zaman dulu. Saat ini, Gedung Merdeka juga jadi Museum Konferensi Asia-Afrika, jadi kamu bisa belajar lebih dalam tentang peristiwa bersejarah ini.
Selain jadi lokasi Konferensi Asia-Afrika yang monumental, Gedung Merdeka sekarang sering digunakan sebagai tempat acara budaya internasional. Di dalam museumnya, kamu bisa menemukan artefak dan dokumen asli dari konferensi tersebut, bikin kamu merasa seperti terlempar ke era penuh perjuangan itu.
5. Gedung De Vries
Gedung De Vries dulu adalah pusat perbelanjaan elit di Bandung zaman kolonial. Berdiri di kawasan Jalan Asia Afrika, gedung ini jadi tempat nongkrongnya kaum elite kolonial. Arsitekturnya masih kental dengan gaya Eropa dan Art Deco, yang bikin gedung ini terlihat mewah di masanya.
Meskipun sekarang gedung ini lebih difungsikan sebagai Gedung Bank Swasta, Wujud asli bangunan masih bisa kamu lihat sampai sekarang. Kalau kamu tertarik sama sejarah Bandung, Jalan Asia Afrika adalah spot yang nggak boleh dilewatkan!
Meski sudah menjadi bank, pesona bangunan ini nggak luntur. Saat masuk, kamu masih bisa melihat interior klasik yang megah, lengkap dengan detail arsitektur Eropa. Area sekitar gedung ini, terutama Jalan Asia Afrika, tetap menjadi destinasi populer untuk jalan-jalan sore sambil menikmati suasana Bandung tempo dulu.
Jadi, buat kamu yang suka wisata sejarah atau pengen lebih tahu tentang masa lalu Bandung, tempat-tempat ini nggak boleh kamu lewatkan. Selain bisa belajar, spot-spot ini juga cocok buat hunting foto estetik!