BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil turut bereaksi terkait kontroversi Arteria Dahlan yang menyinggung Bahasa Sunda.
Ridwan Kamil pun lantas memberikan sentilan berkelas melalui unggahan Instagram miliknya, pada Kamis (20/1/2022).
Dalam unggahannya, Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu menyertakan contoh saat Presiden Jokowi menggunakan Bahasa Sunda.
Bahkan Ridwan Kamil pun direspon baik ketika menggunakan Bahasa Sunda dalam sambutannya di depan forum Kepala Negara dalam peringatan KAA 2015.
Ridwan Kamil pun memberi ultimatum lewat cuplikan atau rekaman, di mana Arteria Dahlan menggunakan Bahasa Sunda dalam forum resmi.
“Bang Arteria Dahlan yang terhormat, ijin bertanya. Kenapa di forum resmi ini ujug-ujug alias tiba-tiba abang juga menggunakan idiom bahasa Sunda, yaitu ‘ujug-ujug’,” singgung Ridwan Kamil dalam caption.
“Katanya enggak boleh? FYI (For Your Information), Pak Presiden Jokowi juga dahulu Bung Karno, kadang berbahasa daerah secukupnya dalam berkomunikasi kepada khalayak. Bahkan saya juga dulu diizinkan menggunakan idiom “hatur nuhun” di depan forum kepala negara di peringatan KAA 2015,” cetusnya.
Diwartakan sebelumnya, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Komisi tiga Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Arteria Dahlan, kembali menuai kontroversi.
Baru-baru ini nama Arteria Dahlan kembali menjadi bahan buah bibir, khususnya bagi masyarakat Sunda.
Pasalnya, Arteria meminta Jaksa Agung, ST Burhanuddin, untuk mengganti Kajati Jabar, Asep Nana Mulyana, lantaran menggunakan Bahasa Sunda saat rapat kerja Komisi III DPR, Senin (7/1/2022) lalu.