BANDUNG – Dadang Subur alias Dewa Kipas semakin siap untuk mengadapi pecatur putri Indonesia pemegang gelar Women Grandmaster (WGM) Irene Kharisma Sukandar.
Duel tersebut akan digelar di studio Deddy Corbuzier di Jakarta, pada Senin (22/3/2021) mendatang.
Dadang mengaku tak ada persiapan khusus untuk menghadapi WGM Irene. Namun ia hanya sengaja membeli papan catur agar tak canggung saat pertandingan nanti.
Sebab selama beberapa tahun ke belakang pensiunan BUMN itu hanya memainkan catur online lewat aplikasi di komputer dan ponsel atau video game.
“Makanya ini papan baru beli, tadi malam gelap dan hujan. Barusan tadi beli toko olahraga, masih hangat. Mau buka sedikit-sedikit karena saya sudah delapan tahun vakum. Karena biasanya kalau main di hape atau game, itu pun juga jarang main,” ujar Dadang saat ditemui di kediamannya di Kelurahan Pungkur, Regol, Kota Bandung, Jumat (19/3/2021).
Dewa Kipas berkenan melawan WGM Irene sendiri karena ditawari Deddy Corbuzier.
Terlepas dari itu, Dadang menilai Irene merupakan seorang atlet hebat yang menguasai segala jenis taktik dan permainan catur.
Bahkan Dadang sangat menghormati Irene yang merupakan pemain bergelar WGM dengan ELO rating secara resmi.
Diketahui, sistem ELO rating sendiri adalah suatu metode untuk menghitung tingkat keterampilan pemain pada permainan antara dua pemain catur.
“ELO dia lebih tinggi, Irene itu bagus. Tapi kalau pak Deddy Corbuzier yang mengajak ya sudah, enggak maksud apa-apa,” kata Dadang.
Adapun mengenai egulasi dan variasi permainan catur yang akan dimainkan nanti, Dadang Subur mengaku belum mengetahui pastinya.
“Saya akan berusaha semaksimal mungkin, mudah-mudahan bisa mengimbangi GM Irene,” ujar Dadang.
Sementara itu Deddy Corbuzier yang menjadi ‘promotor’ friendly match tersebut memastikan Irene siap untuk menghadapi Dewa Kipas dalam partai persahabatan tersebut.
Sebelumnya, Irene sempat menolak karena belum mendapatkan izin dari Percasi dan Kemenpora.
“Akan tetap Irene sudah mendapatkan izin, dan akan hadir dan datang bertanding dalam pertandingan persahabatan dengan Dewa Kipas, alasan menolak bukan karena takut tapi lasan menolak karena belum mendapatkan izin dari instansi, karena beliau atlet dan 1000 persen siap, ini menarik sekali,” katanya.
Nama Dewa Kipas mencuat di dunia catur setelah Dadang Subur meraih kemenangan atas International Master Levy Rozman asal Amerika Serikat.
Rozman, yang menggunakan nama akun GothamChess, menuding Dewa Kipas curang. Hal itu berujung dengan pemblokiran akun pria Indonesia tersebut oleh Chess.com.
Dadang Subur, yang membantah melakukan kecurangan, mendapatkan kesempatan untuk bicara di podcast Deddy Corbuzier. Hal ini yang kemudian mengundang sorotan dari Grand Master Wanita Irene Kharisma, membuat nama Dewa Kipas jadi topik yang ramai dibahas belakangan ini.