BANDUNG– Seorang kakek berusia 100 tahun, Ading hanyut terbawa arus Sungai Cijalupang, Kelurahan Cisaranten Bina Harapan, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, pada Jumat (7/10/2022) lalu.
Ading pun ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Senin (10/10/2022), di Jembatan Rancamanyar, Kabupaten Bandung.
Penemuan korban ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, Gun Gun Sumaryana.
Ia menyebut bahwa korban diduga terjatuh ke Sungai Cijalupang. Kemudian petugas melakukan pencarian di Sungai Cijalupang.
Pada hari kedua, pencarian dilakukan di sekitar Cisaranten-Gedebage. Kemudian hari ketiga di Cinambo dan pencarian hari keempat di Jembatan Desa Rancamanyar, Kabupaten Bandung.
“Kondisi korban sakit dan saat hanyut ketinggian air di atas empat meter,” katanya.
“Korban belum berhasil ditemukan (pada hari pertama) dikarenakan kondisi mulai gelap dan hujan,” ujarnya.
Hingga akhirnya pada Senin (10/10/2022) tim mendapatkan informasi temuan mayat mengambang di Sungai Citarum.
“Tim SAR gabungan yang terlibat yang mendapat informasi langsung menuju ke lokasi kejadian dan langsung mengevakuasi korban di sungai Citarum jembatan Rancamanyar sektor tujuh dan diserahkan ke keluarga,” bebernya.
Dalam pencarian ini, sebanyak tiga unit tim penyelamat diturunkan serta dibantu juga oleh Babinsa, kepolisian, Tagana, PMI, relawan kebakaran dan Basarnas.