BANDUNG – Kompetisi Liga 1 2020 akan dimulai kembali pada 1 Oktober 2020, setelah sempat dijeda sejak Maret lalu. Namun, pentas teratas sepak bola Indonesia itu digelar dengan syarat tanpa penonton guna menekan penyebaran Covid-19.
Wali Kota Bandung, Oded M Danial tak menampik jika hal itu akan membuat pecinta sepak bola rindu dengan suasana nonton bareng alias nobar, khususnya bagi para suporter Persib Bandung.
Untuk itu, Oded memberikan lampu hijau kepada warga Bandung yang ingin menggelar acara nonton bareng (nobar) pertandingan Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2020.
Meski demikian, Wali Kota Bandung itu meminta acara nobar digelar dalam skala kecil (mikro).
Menurut Oded, bobotoh bisa melaksanakan acara nobar di tingkat rukun tetangga (RT) atau rukun warga (RW) dengan jumlah maksimal 15 orang.
“Kan dilarang untuk hadir di lapangan, kalau imbauan saya nonton di rumah masing-masing, tiap RT atau RW ada nobar,” kata Oded, dilansir dari laman Tempo, Rabu (23/9/2020).
Oded juga meminta warga Bandung tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.
Oded lebih lanjut meminta organisasi pendukung klub Persib Bandung, Viking Persib Club (VPC), untuk terus mengingatkan anggotanya supaya tidak nekat datang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
“Viking itu harus hadir menjadi sebuah organisasi yang mampu menghadirkan transformasi kepada masyarakat tentang nilai-nilai universal. Salah satunya ketika ada liga di Kota Bandung tidak boleh ada penonton,” kata Oded.
Sebelumnya, Ketua VPC, Heru Joko, menegaskan pihaknya tidak akan menggelar nobar pertandingan Persib.
Sebab, nonton bareng khawatir menciptakan kerumunan massa di tengah pandemi Covid-19.
“Kalau kami tidak akan menggelar nobar,” tegas Heru Joko.