BANDUNG – Harga kacang kedelai di Kota Bandung mengalami kenaikan jelang bulan puasa atau Ramadhan.
Sebelumnya per Desember 2021 kemarin, harga kacang kedelai hanya menyentuh Rp9.000 per kilogram, tetapi kini telah mencapai Rp11.250 per kilogram.
Dinas Perdagangan dan Industri (Disdagin) Kota Bandung melalui Kabid Distribusi Perdagangan, Meiwan Kartiwa menyebut, pihaknya telah meminta kepada Produsen tahu dan tempe untuk tidak mogok produksi.
Kendati demikian, pihaknya juga mempersilahkan kepada para pengrajin yang nantinya akan menaikkan harga tahu atau tempe.
“Kita mah kepada produsen kalau mau naik mah naik saja, tapi ya kalau mau ngasih tahu ke masyarakat tidak perlu mogok (Produksi) pengennya mah,” ujar Meiwan saat dihubungi, Senin (14/2/2022).
Disdagin memperkirakan bahwa kenaikan kacang kedelai ini hingga bulan Mei mendatang. Sehingga kenaikan tersebut tidak hanya terjadi di Kota Bandung, tetapi juga di Seluruh Indonesia.
“Menurut Kemendag (Kementerian Perdagangan), kenaikan ini (Kacang kedelai) diperkirakan bisa sampai bulan Mei dan penurunan diprediksi akan terjadi di bulan Juni Juli. Jadi kenaikan harga kedelai ini ada di produk akhir seperti tahu tempe,” katanya.
“Jadi Intinya pedagang ingin memberitahukan ke warga bahwa bahan baku naik, jadi produk tahu tempe juga akan naik,” tandasnya.