BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengawali program Jumat Bersih tingkat kota dengan menggelar aksi perdana di Jalan dr. Otten, Taman Westhoff, Kecamatan Cicendo, pada Jumat pagi, (17/1/2025).
Kegiatan ini melibatkan 250 peserta dari berbagai elemen, termasuk pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta, sebagai langkah awal menanamkan budaya hidup bersih di Kota Bandung.
Program Jumat Bersih ini serentak dilaksanakan di 30 kecamatan, termasuk Cicendo, dengan tujuan membangun kebiasaan menjaga kebersihan sebagai tanggung jawab bersama.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Bandung, Iskandar Zulkarnain, memberikan apresiasi atas partisipasi berbagai pihak.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman.
“Kebersihan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi tanggung jawab kita semua. Kota Bandung adalah rumah kita bersama, dan kebersihan menjadi cerminan bagaimana kita menjaga rumah ini,” ujar Zul.
Menurut Zul, menjaga kebersihan lingkungan tidak hanya meningkatkan kualitas hidup warga, tetapi juga memperkuat citra Bandung sebagai kota jasa.
Ia optimistis, kebersihan yang terjaga dapat menarik lebih banyak wisatawan, terutama pada akhir pekan.
Lebih jauh, Zul berharap Jumat Bersih tidak sekadar menjadi agenda rutin, tetapi mampu mendorong masyarakat menjadikan kebersihan sebagai gaya hidup sehari-hari.
“Media memiliki peran besar untuk menyampaikan pesan ini. Dengan menyebarluaskan hal baik, kita bisa menarik lebih banyak partisipasi di Jumat Bersih berikutnya,” tambahnya.
Pemkot Bandung juga meminta koordinator di tingkat kewilayahan untuk terus memantau dan melaporkan hasil kegiatan, agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh seluruh masyarakat Bandung.
“Kebersihan adalah fondasi kota yang sehat dan nyaman. Mari bersama-sama menjadikan kebersihan sebagai gaya hidup di Kota Bandung,” tegas Zul.
Sementara itu, Camat Cicendo, Bira Gumbira, menyatakan bahwa kegiatan ini juga sebagai respons terhadap kondisi darurat sampah di Kota Bandung.
Ia berharap kegiatan ini dapat membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan.
“Jumat Bersih adalah agenda rutin mingguan yang tidak hanya bertujuan membersihkan lingkungan, tetapi juga membangun budaya hidup bersih di semua lapisan masyarakat,” ungkapnya.
Pada aksi Jumat Bersih ini, peserta terlibat dalam berbagai kegiatan, mulai dari menyapu jalan, mengecat fasilitas umum, membersihkan saluran air, hingga menyemprot trotoar.
Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum bagi warga Bandung untuk meningkatkan kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga lingkungan.
Dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan swasta, kebersihan dapat menjadi identitas warga Bandung yang lebih baik.