BANDUNG – Terjadi longsor di RT 3 RW 1 Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Selasa (2/11/2021).
Dalam kejadian tersebut longsor menimpa tiga rumah dan menutup akses jalan warga.
Menurut salahsatu korban yang rumahnya tertimpa longsor, Adi Irwan (36) mengatakan bahwa kejadian tersebut telat pada pukul 01.00 WIB.
Saat peristiwa itu terjadi, Ia dan keluarganya sedang tertidur pulas. Ia tak meyangka bahwa tebing yang berada tepat di atas rumahnya bakal longsor.
“Saya lagi tidur, tahu-tahu sudah roboh. Pas sebelum kejadian, saya sempat bersihkan selokan, tidak tahu bakal ada kejadian kaya gini ya, jadi ya maksudnya musibah siapa yang tahu,” ujar Adi, saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (2/11/2021).
Adi menuturkan dalam kejadian itu, tidak ada korban jiwa. Hanya saja, bagian atas dapur rumahnya hancur terkena longsoran tanah dan bambu.
“Semuanya jatuh langsung. Alhamduliah kalau dari korban tidak ada, tapi segi material mah ada yang penting tidak ada korban,” katanya.
Selain tiga rumah, longsor tersebut menutup akses jalan setapak yang berada di bawah tebing.
“Iya itu akses jalan itu ke rumah d jalan warga, jadi sekarang lewat ke atas dulu,” ucapnya.
Ia dan keluarganya saat ini sementara mengungsi ke rumah tetangga, sambil menunggu proses evakuasi.
Sementara itu menurut Camat Coblong Krinda Hamidipradja mengatakan, Tebing yang memiliki ketinggian 10 meter mengalami longsor berisi material tanah, tumpukan sampah dan belasan pohon bambu.
“Tebing yang longsor rusak tiga rumah, satu rumah diatas (bagian penahan rumah) sudah keropos. tebing longsor berisi tumpukan sampah yang diatasnya terdapat bangunan,” ujar Krinda saat dihubungi.
Krinda menjelaskan, bagian atap pada tiga rumah mengalami kerusakan namun tidak terdapat korban jiwa, Dan warga pun tau jika tebing di sekitar rumahnya sudah tidak efektif menahan tebing itu.
“Itu disana (warga) sebetulnya sudah tahu (kondisi tebing) makanya (bangunan) pakai besi dan beton,” bebernya.
Lanjit dikatakan krinda, saat ini dilokasi longsor pihaknya sedang melakukan kerja bakti untuk mengevakuasi material longsor termasuk akan meminta bantuan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk membuat kirmir. Warga yang memiliki bangunan diatas tebing untuk pindah sementara.
Krinda menambahkan, petugas Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung sudah datang untuk evakuasi. Sedangkan petugas lainnya turut terlibat untuk melakukan evakuasi.
“Petugas Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung sudah datang untuk evakuasi,” tandasnya.