BANDUNG – Masyarakat tak lama lagi akan menikmati olahraga balap motor, MotoGP Mandalika 2022.
Pemerintah melalui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno pun optimistis event internasional MotoGP Mandalika akan membantu pemulihan ekonomi Indonesia.
Dari pantauan Infobandungkota.com, Sandiaga Uno sudah tiba di Pelabuhan Bangsal, Pulau Lombok, pada Jumat (18/3/2022), untuk selanjutnya meluncur ke Sirkuit Mandalika.
“Kita bisa melihat bersama bagaimana antusiasme masyarakat yang ingin menonton MotoGP sangat luar biasa,” kata Sandiaga Uno dalam keterangannya melalui unggahan Instagram, Jumat (18/3).
“Mari kita berdoa semoga rangkaian kegiatan balap MotoGP tiga hari ke depan bisa berjalan lancar dan sukses, memberikan multiplier effect kebangkitan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat seluas-luasnya,” harapnya.
Dalam kesempatan ini, Sandiaga Uno mengingatkan agar masyarakat tidak abai dengan protokol kesehatan.
“Saya tidak bosan mengingatkan kepada semuanya untuk tetap disiplin menjaga protokol kesehatan, sebagai bagian dari adaptasi kita menuju ekonomi baru yang mengedepankan pada kebersihan, kesehatan, keamanan dan keberlanjutan,” imbaunya.
Sebelumnya, Sadiaga Uno juga menyambut gelaran internasioal tersebut yang membawa dampak positif bagi sektor pariwisata Indonesia.
Menurutnya, hal ini tidak terlepas dari penerapan kebijakan terbaru terkait penanganan COVID-19 yang telah diterapkan.
“Saya pikir, kami sangat optimis bahwa kebijakan baru dengan penghapusan beberapa persyaratan karantina, serta peningkatan aplikasi visa dengan memperkenalkan kembali visa on arrival akan sangat positif,” kata Sandiaga belum lama ini.
Selain MotoGP, event international lainnya menurut Sandi juga sangat membantu pemulihan ekonomi. Seperti travel bubble Batam, Bintan, KTT G20 dan Konferensi Kebencanaan Dunia.
Adanya event-event internasional seperti ini diyakininya akan menciptakan lapangan pekerjaan baru dan meningkatkan pendapatan daerah yang terdampak akibat pandemi COVID-19.
Ia berharap agenda event internasional di Indonesia akan berjalan lancar dan aman serta dalam koridor protokol kesehatan dan tidak memberikan risiko kepada wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia.
“Kami percaya event-event ini akan memimpin pemulihan ekonomi. Jadi dengan lebih banyak acara, lebih banyak kegiatan dan akan menguntungkan perekonomian yang pada akhirnya akan menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat di daerah tersebut,” tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito menambahkan bahwa Satgas Penanganan COVID-19 akan memastikan protokol kesehatan diterapkan pada setiap agenda-agenda internasional di Indonesia.
“Kita ingin memastikan kegiatan-kegiatan ini aman dari COVID-19. Dan ini menjadi pesan kepada dunia bahwa Indonesa menjadi semakin aman dan nyaman untuk dikunjungi,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa adanya penyesuaian kebijakan Pemerintah tidak boleh membuat masyarakat terlena dan lengah. Melainkan adanya kebijakan baru ini harus membuat masyarakat lebih bertanggungjawab dan waspada dalam menjaga disiplin protokol kesehatan dirinya masing-masing.
“Semoga kita dapat mengambil pelajaran dari semua penyesuaian kebijakan yang telah dilakukan selama ini, dan terus berupaya meningkatkan ketahanan bangsa dalam menghadapi keadaan darurat di masa mendatang,” pungkas Wiku.
Sebagaimana diketahui, balapan ini merupakan yang pertama sejak MotoGP terakhir kali menggelar balapan di Indonesia pada 25 tahun silam.
Semakin spesial karena akan digelar di lintasan baru, yaitu Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Bahkan pemerintah pun mempersiapkan Sirkuit Mandalika sebaik mungkin agar balapan ini dapat berjalan lancar.
Seusai sholat, kami semua para jamaah yang hadir berdo’a bersama agar event @motogp yang kita harapkan mampu membangkitkan ekonomi dan membuka banyak peluang usaha serta lapangan kerja ini dapat berjalan dengan lancar.
— Sandiaga Salahuddin Uno (@sandiuno) March 18, 2022