BANDUNG– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan menutup total sejumlah ruas jalan pada saat malam Tahun Baru 2022.
Dalam penutupan jalan ini, Pemkot Bandung melalui Dinas Perhubungan (Dishub) bekerjasama dengan Satpol PP, serta Polrestabes Bandung.
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di masa pandemi, serta dalam penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3.
Kepala Dikyasa Satlantas Polrestabes Bandung AKP Asep Kusmana menyebut, ada sepuluh titik ruas jalan yang berada di pusat kota yang akan ditutup.
“Untuk rencana rekayasa lalu lintas pertama adalah kita akan mengadakan penutupan di ring satu 10 titik di ring satu diberlakukan pada saat malam tahun baru mulai jam 18.00 – 05.00 WIB yang akan dijaga Satlantas Dishub maupun Satpol PP,” ujar Asep di Balai Kota Bandung Kamis (2/12).
Adapun jalan yang akan ditutup yaitu:
- Jalan Asia Afrika-Tamblong
- Jalan Naripan-Tamblong
- Jalan Braga-Naripan
- Jalan Banceuy-Asia Afrika
- Jalan Lembong-Tamblong
- Sepanjang Jalan Merdeka
- Sepanjang jalan Ir H Djuanda
- Jalan Purnawarman
- Jalan Dipatiukur
- Alun-Alun Timur
Sementara untuk di luar ring satu, penutupan jalan akan diberlakukan di ruas jalan yang menuju lokasi keramaian dan berpotensi akan muncul kerumunan.
Asep menegaskan pihaknya akan menutup ruas jalan apabila di lokasi keramaian melebihi kapasitas pada PPKM level 3.
“Apabila sudah melebihi kapasitas level tiga itu 50 persen yang diperbolehkan jadi kalau sudah melebihi kapasitas 50 persen akan dilakukan rekayasa atau pengalihan ke arah masuk lokasi tersebut,” tegasnya.
“Nanti ada pengecualian untuk penutupan jalan pengecualian untuk yang akan masuk ke hotel, penduduk setempat ada kepentingan mendesak, ambulan dan lainnya dan tinggal memberikan keperluan seperti apa,” katanya.
Selain itu, Polrestabes Bandung juga akan berkoordinasi dengan hotel-hotel atau para pelaku usaha yang berada di ruas jalan yang ditutup terkait rencana penutupan jalan.
Polisi akan menerjunkan kurang lebih sebanyak 550 personil untuk menjaga saat malam tahun baru 2022.
“Keseluruhan petugas 550 orang,” ujarnya.
Adapun untuk malam natal, tidak akan diberlakukan penutupan jalan, mengingat banyak masyarakat yang melaksanakan ibadah. Hanya saja petugas tetap akan melakukan penjagaan dengan ketat.