BANDUNG – Umat muslim di dunia tengah menyambut datangnya bulan Ramadhan 1442 H.
Kementerian Agama (Kemenag) RI akan menggelar sidang isbat untuk menentukan awal Ramadhan pada Senin (12/4/2021).
Sementara PP Muhammadiyah telah menetapkan Ramadhan tahun ini pada Selasa, 13 April 2021.
Seluruh umat Islam di dunia maupun di Indonesia tentu menantikan bulan suci Ramadhan yang istimewa ini.
Pada bulan Ramadhan, para umat muslim akan menjalani ibadah puasa dan salat Tarawih.
Diketahui, Tarawih menjadi ibadah yang melipat gandakan pahala bagi yang menjalankannya.
Anjuran untuk menjalankan sholat Tarawih ini sebagaimana yang disebutkan dalam salah satu hadits, Rasulullah SAW bersabda,
“Barangsiapa ibadah (tarawih) di bulan Ramadhan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni dosa yang telah lampau,” (HR. Bukhari, Muslim).
Salat tarawih memang dianjurkan untuk dilakukan secara berjamaah. Selain mendapatkan pahala yang berlipatganda, ibadah ini juga bisa meningkatkan silahturahmi dan mendapatkan pahala ketika berjalan menuju Masjid.
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadits, artinya:
“Shalat berjamaah lebih utama dibandingkan shalat sendirian dengan dua puluh tujuh derajat.” (H.R. Bukhari).
Namun dikarenakan masih dalam pandemi Covid-19, pemerintah Indonesia mengimbau agar pelaksanaan salat tarawih disertai dengan protokol kesehatan yang ketat.
Tata Cara Salat Tarawih
Terkadang masih ada beberapa orang yang lupa terkait tata cara sholat Tarawih. Sebab hanya dilakukan pada saat bulan suci Ramadhan.
Lantas bagaimana tata cara dan niat sholat Tarawih serta Witir? Simak ulasannya berikut ini.
Adapun tata cara sholat Tarawih yang dilansir dari NU Online sebagai berikut:
- Mengucap niat Sholat Tarawih
- Niat di dalam hati saat takbiratul ihram
- Mengucap takbir saat Takbiratul Ihram sambil niat di dalam hati
- Membaca ta’awuz dan surah Al-Fatihah, kemudian diikuti salah satu surah dalam Al- Quran
- Rukuk
- I’tidal
- Sujud pertama
- Duduk di antara dua sujud
- Bangkit dari duduk, kemudian mengerjakan rakaat yang kedua dengan gerakan yang sama
- Salam pada rakaat kedua
- Istighfar dan membaca kamalin
Bacaan Niat Salat Tarawih
Bacaan Sholat Tarawih sebagai Imam
Adapun bacaan niat salat Tarawih di mana Anda bertindak sebagai Imam, seperti berikut:
Ushalli sunnatat Tarāwīhi rakatayni mustaqbilal qiblati adāan imāman lillāhi taālā.
Artinya:
“Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah SWT”.
Bacaan Sholat Tarawih sebagai Makmum
Sedangkan berikut bacaan niat salat Tarawih di mana Anda bertindak sebagai Makmum:
Ushalli sunnatat Tarawihi rakatayni mustaqbilal qiblati adaan mamuman lillahi taala.
Artinya:
“Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah SWT”.
Reporter: Febri Oktapiana
Editor : Novirahmaya