BANDUNG – Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana berharap, tarif swab test atau tes usap di Kota Bandung bisa lebih terjangkau, paling tidak di bawah Rp900 ribu.
“Itu kan batas atas Rp900 ribu. Kalau memang bisa di bawah itu, ya mudah-mudahan bisa mempercepat tes masif kepada masyarakat,” ujar Yana Mulyana, disutat dari laman resmi Humas Bandung, Kamis (15/10/2020).
Yana Mulyana menyebut, tempat kesehatan bisa menyediakan alat tes sehingga masyarakat bisa memeriksakan diri secara mandiri.
Pria yang akrab disapa Kang Yana itu juga berharap tidak ada klinik yang menetapkan harga yang di atas, ketentuan pemerintah pusat.
“Dinas Kesehatan nanti menegur, karena regulasinya sudah jelas itu batas atas. Mungkin ada sanksi dari dinas,” harapnya.
Sebagaimana diketahui, pemerintah pusat telah memberikan batasan harga swab test hanya Rp900 ribu.
Keputusan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Surat Edaran Nomor HK. 02.02/1/3713/2020 yang dikeluarkan pada 5 Oktober 2020 untuk mengontrol serta menanggulangi perbedaan harga di labolatorium secara nasional.
Penetapan harga tes swab tersebut, telah ditetapkan bersama Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKB) dan telah mempertimbangkan berbagai macam komponen, seperti jasa pelayanan, komponen bahan habis pakai atau reagen, komponen biaya administrasi dan beberapa komponen hukum lainnya.