BANDUNG – Wali Kota Bandung, Yana Mulyana merespon hasil survei yang dikeluarkan oleh IPRC tentang tingkat kepuasan publik yang terus meningkat terhadap kinerja Wali Kota Bandung.
Ia mengaku bersyukur dan berterima kasih terhadap kepercayaan masyarakat terhadap hasil kerja Pemerintah Kota Bandung.
Lebih lanjut, Yana mengaku akan terus fokus bekerja maksimal menuntaskan berbagai program unggulan Kota Bandung demi mewujudkan Kota Bandung yang unggul, nyaman, sejahtera dan agamis.
“Saya mah orang kerja, kalaupun ternyata diapresiasi lewat survei dengan hasil elektabilitas tertinggi, saya bersyukur dan berterima kasih,” kata Yana, Senin 12 Desember 2022.
Saat ini, Ia fokus merealisasikan program prioritas Kota Bandung di sisa masa jabatannya.
“Saya berupaya terus merealisasikan Bandung yang Unggul, Nyaman, Sejahtera dan Agamis sesuai visi dan misi,” katanya.
Sebelumnya, hasil survei IPRC menunjukan terjadi kenaikan signifikan tingkat penerimaan publik terhadap kinerja Wali Kota Bandung. Pada Bulan Juli 2022, tingkat kepuasan publik sebesar 52%. Pada bulan November 2022, tingkat kepuasan publik sebesar 74,3%.
Manager Riset IPRC, M. Indra Purnama mengatakan naiknya elektabilitas Yana Mulyana dipengaruhi oleh peningkatan kepuasan publik terhadap kinerja Wali Kota Bandung.
“Tingkat penerimaan publik terhadap kepuasan masyarakat terhadap kinerja Yana Mulyana berbanding lurus dengan naiknya elektabilitasnya,” katanya.
“Unggulnya Yana Mulyana, Ini karena yang bersangkutan dianggap sudah terbukti bekerja dan berpengalaman,” imbuhnya.
Dari hasil survei juga menunjukkan Yana Mulyana menjadi tokoh teratas dengan elektabilitas tertinggi.
Dalam simulasi terbuka kandidat wali kota pilihan warga Kota Bandung, Yana Mulyana menduduki peringkat pertama (28,5%), selanjutnya Atalia Praratya Kamil (25,6,%), Nurul Arifin (3,8%), Raffi Ahmad (3,8%) dan M. Farhan (3,5%). Warga yang belum menentukan pilihan 21,4%.
Pada simulasi semi terbuka kandidat wali kota pilihan warga Kota Bandung, Yana Mulyana menduduki peringkat pertama (29,5%), selanjutnya Atalia Praratya Kamil (28,1%), Nurul Arifin (4,0%), Raffi Ahmad (3,9%) dan M. Farhan (3,6%). Warga yang belum menentukan pilihan 17,1%.
Sedangkan, dalam simulasi tertutup 12 nama kandidat wali kota pilihan warga Kota Bandung, Yana Mulyana menduduki peringkat pertama (30,8%), selanjutnya Atalia Praratya Kamil (29,8%), M. Farhan (5,8%), Nurul Arifin (4,4%) dan Budi Dalton (2,6%). Warga yang belum menentukan pilihan 17,9%.
Sementara, dalam simulasi tertutup 6 nama kandidat wali kota pilihan warga Kota Bandung, Yana Mulyana menduduki peringkat pertama (34,9%), selanjutnya Atalia Praratya Kamil (32,4%), M. Farhan (7,5%), Edwin Senjaya (3,1%), Ahmad Nugraha (1,5%) dan Andri Rusmana (0,5%). Warga yang belum menentukan pilihan 20,1%.
Terakhir, dalam simulasi tertutup 3 nama kandidat wali kota pilihan warga Kota Bandung, Yana Mulyana menduduki peringkat pertama (37,4%), selanjutnya Atalia Praratya Kamil (35,0%), dan M. Farhan (7,9%). Warga yang belum menentukan pilihan 19,8%.