• Tentang Kami
  • Iklan
  • Privacy Policy
Tuesday, 17 June 2025
Advertisement
  • Login
  • NEWS
    • BANDUNG
    • JAWA BARAT
    • NASIONAL
  • CITIZEN REPORT
  • EXPLORE BDG
    • KULINER
    • WISATA
    • HERITAGE
  • LIFESTYLE
    • MUSIK
    • HOBI
    • BELANJA
  • OLAHRAGA
LAPOR
No Result
View All Result
  • NEWS
    • BANDUNG
    • JAWA BARAT
    • NASIONAL
  • CITIZEN REPORT
  • EXPLORE BDG
    • KULINER
    • WISATA
    • HERITAGE
  • LIFESTYLE
    • MUSIK
    • HOBI
    • BELANJA
  • OLAHRAGA
No Result
View All Result
Infobandungkota.com
Home Bandung Kota

Berkat Loseda Komunal, Warga RW 21 Antapani Tak Keluhkan Lagi Bau Sampah

febri oktapiana by febri oktapiana
02 Sep 2023
in Bandung Kota
Reading Time: 2 mins read
0 0
0
Berkat Loseda Komunal, Warga RW 21 Antapani Tak Keluhkan Lagi Bau Sampah
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Bandung – “Bu Sani, sampah organiknya, Bu!” ujar Siti Nurhayati, Ketua RW 21 Antapani Tengah saat menghampiri satu per satu rumah warga. Tiap dua hari sekali pukul 07.30-10.30 WIB, Siti dan timnya mengambil sampah organik dari rumah ke rumah.

Warga yang dikunjungi rumahnya, langsung keluar sembari membawa kresek berisikan sampah basah. Bukan perkara instan menciptakan habituasi seperti ini.

Berita Terkait

Kementerian dan Wali Kota Bandung Kompak Kawal SPMB: Tidak Ada Lagi Jual-Beli Kursi

Kementerian dan Wali Kota Bandung Kompak Kawal SPMB: Tidak Ada Lagi Jual-Beli Kursi

17 June 2025
Terus Gaungkan Edukasi Sampah, Pemuda Kota Bandung Konsisten Gelar Gerakan Pungut Sampah

Terus Gaungkan Edukasi Sampah, Pemuda Kota Bandung Konsisten Gelar Gerakan Pungut Sampah

17 June 2025
Harga Elpiji 3 Kg Disesuaikan Mulai 16 Juni, Disdagin: Stok Aman, Jangan Panik

Harga Elpiji 3 Kg Disesuaikan Mulai 16 Juni, Disdagin: Stok Aman, Jangan Panik

16 June 2025
Mulai 21 Juni, Sampah Pasar Gedebage Akan Diolah Jadi Kompos Cair

Mulai 21 Juni, Sampah Pasar Gedebage Akan Diolah Jadi Kompos Cair

16 June 2025

“Dulu banyak yang belum terima. Mungkin bagi yang belum mengerti, bingung kenapa sampah harus dipilah. Setelah diedukasi, masyarakat jadi paham dan bisa merasakan kalau sampah organik diangkut, tidak menimbulkan bau, tidak diacak-acak kucing,” ungkapnya.

Perlahan tapi pasti, secara rutin Siti dan para kader kebersihan terus menyosialisasikan mengenai pilah sampah dengan program Kang Pisman. Apalagi dengan kondisi TPA Sarimukti seperti saat ini, membuat masyarakat semakin paham betapa pentingnya memilah sampah.

“Kita selalu menyampaikan kabar mengenai TPA Sarimukti yang sudah melebihi kapasitas, ditambah lagi dengan kondisinya yang sekarang terbakar. Sebenarnya dengan keadaan TPA Sarimukti seperti sekarang ini, warga jadi mudah untuk kita ajak memilah sampah,” tuturnya.

Dari 300 warga, lebih dari 70 persen sudah ikut memilah sampah. Bukan hanya sampah organik dan anorganik, warga di RW 21 juga sudah mulai memisahkan sampah residu. Sampah organik diangkut tiap dua hari sekali. Sedangkan sampah anorganik diangkut seminggu sekali setiap hari Ahad.

Setelah mengangkut sampah dari rumah ke rumah menggunakan gerobak, sampah organik pun dibawa ke lokasi pengolahan di lahan bantaran sungai samping Jalan Cikajang.

“Sampah dikumpulkan di loseda komunal ini. Ada 3 buah, tapi kemarin digali lagi untuk tambah unit loseda komunal,” ucapnya.

Sampah-sampah organik tersebut harus menunggu kering dulu baru bisa dipanen, biasanya sekitar 2-3 bulan. Namun, jika dibantu dengan maggot dan mikro organisme local (mol) bisa mempercepat proses pembusukan sampah untuk menjadi kompos.

“Hasil dari pengolahan sampah organik bisa berupa kompos dan maggot yang dimanfaatkan untuk kebun-kebun di sini,” lanjut Siti.

Salah satu warga RW 21, Teguh juga mengaku sangat terbantu setelah berkomitmen memilah sampah selama empat bulan ini.

“Setelah mencoba pilah sampah, lalu sampah-sampah di sini juga diambil oleh petugas, jadi bisa mengurangi penumpukan sampah. Ternyata sangat membantu sekali. Terutama kalau untuk sampah organik yang sering bau,” aku Teguh.

Selain itu, ia juga mengatakan, sampah anorganik diambil seminggu sekali setiap hari Ahad. Sedangkan sampah residu biasanya diangkut seminggu dua kali, hari Selasa dan Kamis.

Sementara itu, Lurah Antapani Tengah, Teguh Haris Pathon menyebutkan, sampah di RW 21 dikelola berbagai pihak. Mulai dari petugas sampah, karang taruna, RW hingga kader posyandu. Rata-rata berat sampah organik yang diangkut dalam sehari mencapai 100 kg.

“Kita manfaatkan lahan yang ada di bantaran sungai dengan menanam loseda komunal menggunakan drum. Sampah tersebut dimasukkan dalam drum besar yang ditanam dalam tanah, setelah itu diberikan mol. Supaya penguraiannya lebih cepat,” terang Teguh.

Selain RW 21, penyelesaian sampah organik pun dilakukan di RW 12 dan 17 dengan sistem menggali tanah. Sehingga masyarakat dipaksa untuk memilah sampah dari rumah.

“Saat ini kita belum bisa membuang sampah ke TPS, sehingga warga ‘dipaksa’ untuk mulai bisa memilah sampah di rumah. Lalu kita angkut sampah organiknya untuk ditimbun. Di sini ada 24 RW. Minimal sampah organik sudah selesai di lingkungan masing-masing,” harapnya.

Tags: AntapaniBandungPengolahan sampahRW 21

Rekomendasi untuk Anda

Kementerian dan Wali Kota Bandung Kompak Kawal SPMB: Tidak Ada Lagi Jual-Beli Kursi
Bandung Kota

Kementerian dan Wali Kota Bandung Kompak Kawal SPMB: Tidak Ada Lagi Jual-Beli Kursi

17 June 2025
Terus Gaungkan Edukasi Sampah, Pemuda Kota Bandung Konsisten Gelar Gerakan Pungut Sampah
Bandung Kota

Terus Gaungkan Edukasi Sampah, Pemuda Kota Bandung Konsisten Gelar Gerakan Pungut Sampah

17 June 2025
Harga Elpiji 3 Kg Disesuaikan Mulai 16 Juni, Disdagin: Stok Aman, Jangan Panik
Bandung Kota

Harga Elpiji 3 Kg Disesuaikan Mulai 16 Juni, Disdagin: Stok Aman, Jangan Panik

16 June 2025
Farhan Lantik 13 Pejabat Baru: Jabatan Bukan Hadiah, Tapi Amanah
Bandung Kota

Pesan Wali Kota ke Pejabat Baru: Tugas Berat Menanti, dari Sampah hingga Pariwisata

16 June 2025
Farhan Lantik 13 Pejabat Baru: Jabatan Bukan Hadiah, Tapi Amanah
Bandung Kota

Farhan Lantik 13 Pejabat Baru: Jabatan Bukan Hadiah, Tapi Amanah

16 June 2025
Warga Bantaran Sungai di Kota Bandung Diimbau Relokasi Sukarela untuk Kurangi Risiko Banjir
Bandung Kota

Farhan Apresiasi Semesta Berpesta: Bandung Lautan Konser, Ruang Ekspresi Harus Terus Dibuka

16 June 2025
Next Post
Tanu Wijaya Jadi Legislator, Plh Wali Kota Ajak Kontribusi Membangun Bandung

Tanu Wijaya Jadi Legislator, Plh Wali Kota Ajak Kontribusi Membangun Bandung

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

POPULAR NEWS

Perkara Doni Salmanan, Si “Sultan Soreang” Naik ke Proses Penyidikan

Doni Salmanan Asetnya Dikembalikan dan Bebas dari Kewajiban Ganti Kerugian korban

15 December 2022
Mobil Seruduk Motor yang Terparkir, Begini Penjelasan Polisi

Mobil Seruduk Motor yang Terparkir, Begini Penjelasan Polisi

2 April 2022
Ini Besaran UMK Kabupaten/Kota di Jawa Barat Tahun 2021

Ini Besaran UMK Kabupaten/Kota di Jawa Barat Tahun 2021

22 November 2020
Prakiraan Cuaca Bandung Raya Hari Ini, Cerah Berawan hingga Hujan Ringan

Seorang Wanita Melakukan Percobaan Bunuh Diri di Flyover Pasupati, Begini Ceritanya

30 September 2021
Jadwal dan Daftar Penutupan Jalan di Kota Bandung

Jadwal dan Daftar Penutupan Jalan di Kota Bandung

19 June 2021
Infobandungkota.com

© 2020 Wardhana Indohome

PT CIPTAMAYA PRAKASA INDONESIA

  • Tentang Kami
  • Pasang Iklan
  • Privacy Policy
  • Media Partner

Follow Us

No Result
View All Result
  • Login
  • NEWS
    • BANDUNG
    • JAWA BARAT
    • NASIONAL
  • CITIZEN REPORT
  • EXPLORE BDG
    • KULINER
    • WISATA
    • HERITAGE
  • LIFESTYLE
    • MUSIK
    • HOBI
    • BELANJA
  • OLAHRAGA

© 2020 Wardhana Indohome

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In