BANDUNG – Gunung Lewotobi Laki-laki yang terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali meletus pada Jumat dini hari (8/11/2024) pukul 01.25 Wita.
Erupsi kali ini menghasilkan kolom abu setinggi 2 kilometer yang terlihat berwarna kelabu dengan intensitas tebal yang mengarah ke utara dan barat laut.
Berita Terkait
Menurut laporan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), aktivitas vulkanik ini masih berlangsung saat laporan ini disusun.
Ini adalah erupsi susulan setelah letusan besar pada 3 November yang mengakibatkan 9 orang tewas.
Dengan meningkatnya aktivitas gunung, status Gunung Lewotobi Laki-laki tetap berada pada level IV (Awas).
Status Darurat Diperpanjang hingga 31 Desember 2024
Sebagai langkah respons terhadap bahaya yang terus meningkat, pemerintah setempat mengumumkan status darurat yang akan berlaku hingga 31 Desember 2024.
Keputusan ini diambil mengingat potensi ancaman yang masih ada dari aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi yang belum menunjukkan tanda-tanda mereda.
Evakuasi Warga dan Pengungsi Butuh Bantuan
Seiring dengan peringatan ini, warga yang berada dalam radius 7 kilometer dari puncak gunung, serta sektor barat daya dan barat laut dengan radius 8 kilometer, diminta untuk mengungsi.
Selain itu, masyarakat diimbau untuk waspada terhadap potensi lahar hujan, terutama di sungai-sungai yang berhulu di Gunung Lewotobi.
Ribuan pengungsi yang terdampak erupsi besar pada awal November lalu masih bertahan di lokasi pengungsian di Flores Timur dan Sikka.
Mereka sangat membutuhkan bantuan mendesak, seperti makanan, air bersih, pakaian, dan kebutuhan penting lainnya, termasuk perlengkapan untuk wanita dan balita.
Pemantauan dan Upaya Bantuan
Tim SAR, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan aparat setempat terus memantau perkembangan situasi.
Mereka juga tengah menyiapkan bantuan logistik serta layanan kesehatan untuk para pengungsi yang tersebar di beberapa lokasi.
Pemerintah dan lembaga terkait berkoordinasi untuk memastikan bantuan sampai ke tangan warga yang terdampak dengan cepat dan tepat.
Sumber: dari laman detikBali dan Okezone News
