BANDUNG – Harga tes polymerase chain reaction (PCR) di Airport Health Center (AHC) Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung resmi turun sejak 28 Oktober 2021.
Semula Rp495 ribu menjadi Rp 275 ribu. Hal ini sesuai dengan arahan pemerintah dan Surat Edaran dari Kementerian Kesehatan RI Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Nomor HK.02.02/1/3843/2021 ttg Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan RT PCR.
“Untuk harga PCR di bandara Internasional Husein Sastranegara yg dilaksanakan oleh Farmalab mulai sejak tanggal 28 November 2021 sudah menyesuaikan dengan aturan pemerintah, yaitu sebesar Rp275 ribu per orang untuk tesnya,” ujar Executive General Manager Bandara Internasional Husein Sastranegara R Iwan Winaya Mahdar kepada wartawan, Ahad (31/10/2021).
Selain itu, hasil tes PCR di Bandara Internasional Husein Sastranegara lebih cepat dibanding sebelumnya. Awalnya hasilnya bisa didapati dalam 1×24 jam, kini bisa keluar 3 jam setelah pemeriksaan.
“Kami menyediakan alat tes PCR yang hasilnya bisa didapatkan dalam waktu sekitar plus minum 3 jam hasilnya bisa dilihat apakah positif atau negatif seperti halnya layanan yg ada di Bandara Soekarno Hatta. Oleh sebab itu, kami mengimbau penumpang di sini untuk datang lebih awal terutama bagi yang belum memiliki hasil PCR,” tambah R Iwan Winaya Mahdar.
R Iwan Winaya Mahdar mengungkapkan hasil PCR yang cepat ini sebagai upaya dalam memberikan layanan tambahan kepada para pengguna jasa transportasi udara dan untuk meningkatkan minat penumpang agar tetap menggunakan jasa transportasi udara.
“Dengan turunnya tarif PCR dan adanya layanan tes PCR dengan hasil lebih cepat, harapannya dapat meningkatkan layanan bagi masyarakat pengguna transportasi udara khususnya di Bandara Internasional Husein Sastranegara” kata R Iwan Winaya Mahdar.
Pada 31 Oktober 2021 bus mobile Lab PCR baru tiba di Bandara Internasional Husien Sastranegara dari Bandara International Sekarno Hatta, paling lama 3 November 2021 sudah dapat melayani Test RT PCR, dan hailnya keluar setelah 3 jam.