BANDUNG — Bandung punya tempat kulineran baru yang wajib dikunjungi! Namanya Pasar Sisi Walungan Cikapundung Cikalapa, atau yang akrab disebut Cika-Cika.
Berlokasi di kawasan Dago Pojok, tepatnya di Tanggulan Cikalapa, tempat ini menyajikan pengalaman kulineran tradisional sambil menikmati suasana asri di pinggir Sungai Cikapundung.
Berita Terkait
Selain jajanan khas yang menggugah selera, pengunjung juga bisa belanja aneka kerajinan tangan dari pelaku UMKM lokal. Cocok buat yang cari suasana baru untuk healing tipis-tipis sambil jajan.
Pasar ini merupakan bagian dari program revitalisasi Sungai Cikapundung yang bertujuan menjaga ekosistem sungai sekaligus memberdayakan ekonomi warga sekitar.
“Program ini memberikan manfaat bagi lingkungan melalui penataan sempadan sungai dan peningkatan ruang terbuka, sekaligus untuk masyarakat dan pelaku usaha,” ujar Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan saat peresmian, Selasa (22/4/2025).
Lebih dari sekadar tempat makan, kawasan ini disulap jadi ruang publik multifungsi yang nyaman dan Instagramable. Mulai dari area kuliner, spot nongkrong, hingga ruang terbuka hijau.
“Dari sisi tata ruang kota, program ini mentransformasi kawasan yang sebelumnya kurang tertata menjadi ruang publik yang menarik dan berpotensi jadi destinasi baru,” tambah Farhan.
Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga, Didi Ruswandi, menyebut kawasan ini sebagai hidden gem yang akan segera jadi primadona baru di Kota Bandung.
“Dipastikan ramai, nanti kalau sudah padat akan ada sistem kuota untuk menjaga lingkungan,” katanya.
Didi juga menyebut bahwa semua makanan yang dijual diupayakan bebas sampah plastik. Bahkan kemasan kulinernya dikonsep ramah lingkungan. Selain itu, produk yang dijual dibuat langsung oleh warga sekitar.
“Kita upayakan pemberdayaan untuk warga sekitar. Ini dinamakan ekonomi restoratif, ada ekonomi mikro sekaligus sebagai gerakan lingkungan,” jelasnya.
Pasar Cika-Cika dibangun di atas area seluas 474 meter persegi, dengan penataan khusus di area 275 meter persegi. Fasilitasnya lengkap, mulai dari jalur pejalan kaki, pengolahan sampah organik, hingga rumah maggot.
Sebagai bagian dari penghijauan, kawasan ini juga ditanami rumput di area 100 meter persegi dan 50 bibit pisang Helikonia.
Jadi, kalau kamu cari tempat kuliner yang beda, sejuk, dan penuh nilai lokal — Pasar Cika-Cika bisa jadi pilihan baru buat eksplorasi rasa sambil menikmati wajah baru Cikapundung.
