BANDUNG – Juru Bicara Wakil Presiden RI, Masduki Baidlowi memberikan klarifikasi pernyataannya terkait dispensasi mudik untuk para santri.
Masduki Baidlowi menegaskan, Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin hanya meminta agar santri di pondok pesantren mendapatkan dispensasi dari aturan larangan mudik 2021, yang berlaku 6-17 Mei 2021.
Opsi yang ditawarkan Wapres adalah memfasilitasi kepulangan santri dari instansi yang berwenang sebelum masa larangan mudik.
“Jadi bukan dispensasi pada masa larangan mudik yang telah ditetapkan pemerintah yaitu tanggal 6 sampai 17 Mei 2021. Namun dalam rentang waktu pengetatan mudik yaitu sekitar tanggal 4-5 Mei 2021,” ujar Masduki lewat keterangan tertulis, Sabtu, (24/4/2021) dilansir dari laman Tempo.
Sebelumnya, Masduki mengatakan bahwa Ma’ruf Amin meminta pemerintah daerah memberikan dispensasi mudik untuk para santri.
Wapres meminta agar para santri diizinkan mudik atau pulang ke rumahnya masing-masing saat Hari Raya Idul Fitri.
Pernyataan itu disampaikan oleh Masduki Baidlowi kepada wartawan pada Jumat (23/4/2021).
“Wakil Presiden minta agar ada dispensasi untuk santri bisa pulang ke rumah masing-masing, tidak dikenakan aturan-aturan ketat terkait larangan mudik yang berhubungan dengan konteks pandemi saat ini,” ujar Masduki, dilansir dari CNN Indonesia, Minggu (24/4/2021).
Masduki menarik contoh positif dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawansa. Di mana Pemprov Jatim sudah memperbolehkan para santri mudik saat lebaran.
Namun dispensasi itu belum dilakukan oleh Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Dengan demikian, Ma’ruf Amin berharap pemerintah daerah segera memberi keringanan bagi para santri.
Bahkan Wapres menyarankan agar organisasi kemasyarakatan ikut mengusulkan dispensasi larangan mudik bagi santri.
Ma’ruf Amin juga mengajak ormas Islam seperti Pengurus Besar Nahdlatul Ulama bisa menyurati pemerintah.
“Membikin surat kepada khusus, apakah kepada presiden, atau wakil presiden, atau kaditlantas supaya ada dispensasi. Itu penting agar santri yang pulang belajar bisa bertemu dengan orang tuanya dengan lancar,” kata Masduki.