BANDUNG – Polri secara resmi telah menggelar secara serentak Operasi Patuh Lodaya 2021, alias ‘razia zebra’.
Khususnya di Jawa Barat, Polda Jabar menggelar operasi patuh Lodaya tersebut di seluruh Kota dan Kabupaten hingga tanggal 28 November nanti.
“Jadi operasi zebra (patuh Lodaya 2021) sudah mulai hari ini (15/11), sampai tanggal 28 November nanti. Dan itu yang dilaksanakan di seluruh wilayah Jajaran Polda Jawa Barat, termasuk ini juga di seluruh Indonesia,” ucap Dirlantas Polda Jabar, Kombes Pol Eddy Djunaedi saat ditemui di Mapolda Jabar, Jl. Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Senin (15/11).
Eddy juga menambahkan, dengan adanya opersi Patuh Lodaya 2021 ini, bisa menjadi suatu upaya dalam mengantisipasi pada perayaan Natal dan tahun baru.
“Mudah-mudahan ini juga (operasi Patuh Lodaya 2021) mendukung dalam pelaksanaan operasi Natru (Natal dan Tahun baru) nanti,” ujarnya.
Selain mengantisipasi pada perayaan Nataru nanti, Eddy menambahkan kegiatan ini juga suatu bentuk pencegahan terhadap peyebaran Covid-19 khususnya di Jawa Barat.
Sementara itu, saat ditanya terkait penindakannya seperti apa, Eddy menyebutkan bahwa pihaknya tidak akan melakukan tindakan hukum kepada para pelanggar operasi Patuh Lodaya 2021.
“Kita akan melaksanakan kegiatan itu per entif dan preventif, dan nantinya kita tidak akan melakukan kegiatan penegakan hukum. Jadi selama kegiatan operasi Zebra ini ( Patuh Lodaya 2021), kami sudah menekankan kepada jajaran, itu tidak akan melakukan penegakan hukum,” ucapnya.
Eddy juga menjelaskan, untuk kegiatan ini pihaknya akan menurunkan sebanyak 1.849 petugas Kepolisian.
“Jadi ada 1.849 (Anggota satlantas) yang kita gelar di seluruh Polda Jawa barat,” pungkasnya.