BANDUNG – Seorang pria ditemukan tewas di dalam mobil, pada Rabu (6/12/2023). Petugas kebersihan menemukan mayat tersebut di dalam mobil yang terparkir di area utara Stasiun Bandung.
Kabar ini pun dibenarkan oleh Manager Humas Daop 2 Bandung Ayep Hanapi.
Berita Terkait
“Betul, ada penemuan mayat,” katanya melalui sambungan telepon di hari yang sama.
Ayep membeberkan, penemuan mayat tersebut berawal saat petugas kebersihan tengah beraktivitas di area stasiun. Lalu tak sengaja, petugas tersebut melihat sesosok orang dalam kondisi tak wajar di dalam mobil.
Petugas kebersihan itu lantas melaporkannya ke petugas jaga yang kemudian ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian.
“Kronologisnya itu Pukul 08.00 WIB, terima laporan dari petugas kebersihan parkir di stasiun utara, lapor ke petugas parkir dan petugas parkir lapor ke Unit PAM, ini sedang ditindaklanjut oleh pihak kepolisian, PMI dan Inafis,” beber Ayep.
“Meninggal di kursi belakang, mayat pria, identitas lagi dicari oleh polisi, korban ditemukan didalam Mobil Toyota Vios dengan pelat nomor D 1057 AK,” lanjutnya.
Berdasarkan data petugas parkir, mobil berpelat D 1057 AK tersebut masuk ke Stasiun Bandung pada 2 Desember 2023, malam. Akan tetapi dari pantauan kamera CCTV, tidak terlihat jelas siapa saja yang berada di dalam mobil.
“Saya sudah konfirmasi mobil masuk Tanggal 2 Desember 2023, Pukul 22.59 WIB, sementara malam ya,” tandasnya.
Polisi: Tak Ada Bekas Kekerasan
Sementara itu, Polisi berhasil mengidentifikasi identitas mayat tersebut berinisial YS (52) yang merupakan warga Ciwidey, Kabupaten Bandung.
”Iya dari KTP warga Ciwidey,” ungkap Kapolsek Cicendo Kompol Ari Arpian, saat dikonfirmasi Rabu (6/12/2023).
Namun dari identifikasi polisi, tak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh YS. Bahkan barang-barang milik YS juga dinyatakan tidak ada yang hilang.
“Diperiksa oleh Inafis tidak ada tanda ke arah lainnya, tidak ada tanda tersebut (kekerasan). Barang lengkap dan handphone juga ada,” ujarnya.
Kini Polisi telah menghubungi pihak keluarga YS.
“Kita hubungi keluarganya. Kami sudah ngobrol sama keluarga mau dimakamkan di Ciwidey,” tandasnya.
